Partai Bulan Bintang (PBB)

Partai Bulan Bintang (PBB)

Tahun Didirikan

1999

Pemimpin

Yusril Ihza Mahendra

No. Urut di KPU

No. 13

Disclaimer

Informasi di halaman ini didapatkan dari berbagai sumber dan di-edit oleh para ahli. Untuk sekarang, sikap Partai masih dalam proses konfirmasi dari pihak Partai. Baca penjelasan tentang sumber data, metodologi riset, dan disclaimer di sini.

Profil Partai

kursi DPR SAAT INI

PERIODE 2019-2024

kursi DPR SAAT INI PERIODE 2019-2024

0

/575

0,0% Jumlah Kursi Anggota DPR

*Presidential threshold adalah 20%, artinya partai ini tidak bisa mencalonkan presiden tanpa koalisi dengan partai lain.

Gender BACALEG


Gender BACALEG

59,6%

280 Laki-Laki

40,4%

190 Perempuan

Generasi BACALEG


Generasi BACALEG

12,7%

61+ tahun

61+ tahun

60 Bacaleg

24,1%

51 - 60 tahun

51 - 60 tahun

114 Bacaleg

31,4%

41 - 50 tahun

41 - 50 tahun

149 Bacaleg

17,3%

31 - 40 tahun

31 - 40 tahun

82 Bacaleg

14,6%

21 - 30 tahun

21 - 30 tahun

69 Bacaleg

TOP 3 perolehan suara daerah DI 2019


TOP 3 perolehan suara daerah DI 2019

Kepulauan Bangka Belitung

5,6%

Nusa Tenggara Barat

3,0%

Sulawesi Tenggara

2,9%

Inti

Sebagai Partai berbasis Islam yang terinspirasi oleh Masyumi di era Soekarno, Partai Bulan Bintang (PBB), menurut Kompas, memegang prinsip universalitas nilai-nilai Islam dalam politik. Pendiriannya di tahun 1999 mendapat dukungan kuat dari organisasi Islam diberbagai daerah di Indonesia, dan Pemilu Legislatif 2004 menjadi puncak kesuksesan PBB. Situs resmi PBB mengatakan bahwa PBB menginginkan Indonesia yang berlandaskan Islam, dimana hukum dan regulasi melindungi agama Islam, umat Muslim, dan ulama yang, bagi mereka, selama ini ditindas.

Inti

Inti

Ideologi

“Pembelaan hak-hak rakyat dan umat yang tertindas,”

- PBB Website


Kami tidak bisa menyediakan skor spektrum ideologi PBB karena tidak termasuk dalam survei yang dilakukan oleh Indonesia Survey Institute (LSI) and the Australian National University (ANU) di tahun 2017-2018. Pelajari lebih tentang survei yang Bijak Memilih gunakan.

Ideologi

Ideologi

Tokoh Partai

Tokoh Pemimpin Partai (dulu atau sekarang)

Yusril Ihza Mahendra

Berlatar dari bidang Hukum dan Studi Islam, Yusril adalah pendiri dan Ketua PBB. Dia sempat menjabat menjadi Sekretaris Negara, anggota DPR, Menteri Hukum dan Perundang-Undangan, dan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia di pemerintahan Megawati dan SBY. Sebelum aktif di dunia politik, Yusril adalah aktivis Reformasi. Sekarang dia juga memiliki kantor hukum dan terus memimpin PBB agar memenangkan kursi dalam pemilihan legislatif tahun 2024.

Memiliki Jabatan di Tingkat Nasional atau Daerah

Afriansyah Noor

Afriansyah adalah Sekretaris Jenderal PBB saat ini. Dia diangkat oleh Presiden Jokowi sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan tahun 2019. Sebelum itu, Afriansyah pernah mencoba empat kali untuk memenangkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), tapi tidak berhasil. Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur di beberapa perusahaan sebelum terjun ke dunia politik.

Tokoh Partai

Tokoh Partai

Fakta Unik

Artis eksentrik, Aldi Taher sempat menyalonkan diri menjadi perwakilan di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk PBB dan Perindo. Wawancaranya di TvOne menjadi meme ketika dia memberikan jawaban-jawaban ‘unik’ saat ditanya tentang isu-isu penting.

Fakta Unik

Fakta Unik

Rekam Jejak Partai

Pemungutan Suara

Riwayat Pemungutan Suara Partai

Riwayat Pemungutan Suara Partai

Belum tercatat

Korupsi Yang Dilakukan Kader Partai Pada Tahun 2011 - 2023

Disclaimer

Data diperoleh dari Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), database Indonesia Corruption Watch (ICW), dan riset sekunder, yang diolah oleh tim Bijak Memilih dan ICW. Angka merujuk pada putusan pengadilan pada tingkat pertama. Klik di sini untuk baca tentang disclaimer, metodologi, parameter, dan limitasi data korupsi Bijak Memilih.

Data bersumber dari:

Suap & Gratifikasi

Penjelasan

keseluruhan

3

Jumlah Kasus

± 1,17 Miliar

Total Suap & Gratifikasi

KASUS TERBESAR

Suap dari mantan Gubernur Sumut (Gatot Pujo Nugroho) untuk persetujuan terhadap Laporan Pertanggungjawaban Pemerintah (LPJP) APBD Pemerintah Provinsi Sumut

± 773 Juta

Total Suap & Gratifikasi

Ferry Suando Tanuray Kaban

Ferry Suando Tanuray Kaban

DPRD Provinsi Sumatera Utara

Mantan Narapidana Yang Dicalonkan di 2024

1

Nama-nama tersebut pernah dipenjara karena berbagai jenis kasus pidana, termasuk perkara korupsi.

Nasrullah Hamka

DPRD Provinsi

Dapil: Jambi I

Mantan Narapidana Yang Dicalonkan di 2024

1

Mantan Narapidana Yang Dicalonkan di 2024

1